SIAPAKAH H. ANNAR SALAHUDDIN SAMPETODING ????
H. Salahuddin Sampetoding lahir di Makassar. Di tubuhnya mengalir darah Mandar,Bugis,Gowa dan Toraja. Ibunya, Hj. Amalia,orang Mandar Ayahnya Puang Atto, adalah orang Toraja..
Sebutan nama kecil Annar, di masa kecilnya Annar di kenal di lingkungan keluarganya dan di masyarakat Annar di kenal sosok beramah bergaul pada siapa saja.
Di usia 19 tahun Annar melanjutkan pendidikan di luar negeri (Jepang) setelah menyelesaikan pendidikannya di luar negeri annar kembali ke Mandar Sulawesi Barat, dan mengaplikasikan ilmunya di beberapa perusahaan milik Ayahnnyadan memimpin beberapa Organisasi Masyarakat di Sulselbar dan skala Nasional di masa itulah. H. Annar Salahuddin Sampetoding Akrap di sapa “Puang Annar atau Ka’ Annar”. Di selah kesibukan mengembangkan usaha Bisnis di Mamuju, Makassar Hingga di Singapura, Annar masih menyempatkan membangun beberapa sarana umum di Mamuju dan bahkan tempat ibadah di beberapa tempat di antaranya juga ada di Tana Toraja Masjid Jami Musafir Buntu Kalando''ungkap Puang Mane' Tokoh Islam Tana Toraja''Majunya H. Annar Salahuddin Sampetoding sebagai calon Gubernur Sulawesi Barat karena dorongan keluarga dan sahabat-sahabatnya “ Pulang kampungmki Daeng sulbar butuh perubahan dan sosok pemersatu' ungkap Syahril Hamdani dan beberapa sabat lainya. Di buktikan pada saat pertemuan di hadiri ratusan beberapa Tokoh-tokoh masyarakat Mandar dari berbagai suku di sulawesi selatan dan Mamuju pertengahan Desember 2015. Mendukung majunya sebagai calon Gubernur Sulawesi Barat , harapan masyarakat Sulawesi Barat majunya H. Annar Salahuddin Sampetoding, pemersatu Etnis dan bisa mewujudkan Sulawesi Barat aman dan sejahtera dapat pulah mendorong tingkat ekonomi yang lebih baik, Kiprah H. Annar Salahuddin Sampetoding adalah seorang Pengusaha Nasional relasi Pengusaha dan tokoh mengenal dekat sosok H. Annar Salahuddin Sampetoding hingga ke manca negara.
SIAPAKAH H. ANNAR SALAHUDDIN SAMPETODING ????
Puang Sangalla , beristri Sindo' Lammai Buntao'
Lahirlah Putri pertama
Puang Haji Lai' Rinding = Jacob Sampetoding
Lahirlah Putra pertama
Puang Atto = Hj. Amalia, anak dari Hj, Manikam ,Ambo Tjattja => MANDAR SULAWESI BARAT
Lahirlah H. ANNAR SALAHUDDIN SAMPETODING
'' sejarah ada karena adanya Pelaku, Ruang, Dan Waktunya''
Tingkat keberadaban suatu bangsa dapat dilihat dari pemeliharaan dan pelestarian terhadap arsipnya. Jadi, arsip termasuk salah satu aset negara yang berharga, bukan? Karena negara yang tanpa arsip, ibarat negara yang tidak punya jatidiri.
Arsip : Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat
:Nationaal Archief Belanda
: Museum Buntukalando Toraja
: Balla Lompoa Gowa
: Tokoh Adat Lintas Nusantara
SEJARAH LAKIPADADA KRATON JOGJA, KAMBOJA, TORAJA,GOWA,LUWU,BONE , MANDAR
Silsilah dimulai dari Puang Tamboro Langi’Tomanurung Pertama yang menurut Hikayat turun dari lagit di puncak Gunung Kandora (Kecamatan Mengkendek) pada pertengahan abad 4
Puang Tamboro Langi’ inilah yang merupakan raja petama di Kalindobulanan Lepongan Bulan dan sekaligus merupakan leluhur raja-raja di Kerajaan Lepongan Bulan (Tana Toraja) pada khususnya dan Kerajaan Tallu Bocco yang pertama (Toraja,Luwu dan Gowa) pada umumnya
1. Puang Tamboro Langi. Bergelar Puang Tomatasak yang pertama di Kalindobulanan Lepongan Bulan,Kawin dengan Puang Sanda Bilik dari Sungai Sa’dan di Saepa Deata,melahirkan 4 orang Putera
A. Puang Papai Langi’ di Gasing
B. Puang Tumambuli Buntu di Napo
C. Puang Sanda Boro di Batu Borrong(Kaki Gunung Sinaji)
D. Puang Messok di Rano Makale
2. A. Puang Papai Langi’ menggantikan ayahnya sebagai Puang Tomatasak II,kawin dengan 2 orang Putri,masing-masing bernama:
A.1. Puang Allo anginan,berasal dari air kolam di Gasing,melahirkan 4 orang anak
a. Puang Paetong di Otin Mengkendek
b. Puang Toding di Banua lando Makale
c. Puang Landek di Su’pi Sangalla’
d. Puang Panggeso di Tiromanda Makale
A.2. Tumba’ Sarambunna dari keturunan tomakaka di Banua Puan,melahirkan 8 anak :
a. Sarambunna di Tinoring Mengkendek
b.Tomemanuk di Bala Mengkendek
c. La’la di Batu Rondon Mengkendek
d. Samang di Tengan Mengkendek
e Yarra’ Matua di Palipu’Mengkendek
f. Tintiri Buntu di Sillanan Mengkendek
g. Bangke’ Barani di Botang Makale
h. Bombiri Lemo di Pa’buaran Makale
B. Puang Tumambuli Buntu diangkat sebagai Puang Tomatasak Muda di Kalindobulanan di Ulunna Lepongan Bulan,kawin dengan 2 orang Putri,masing-masing bernama:
B.1. Puang Bo’ngga ri Napo,berasal dari batu di Napo,melahirkan 4 orang anak
a. Puang Saredadi di Karua
b. Puang Emabtu di Sesean
c. Puang Ampang di Sa’dan
d. Puang Lambe’susu di Napo
B.2. Puang Manaek di Nonongan ,melahirkan 9 anak :
a. Puang Palaga di tarongko Makale
b. Puang Marimbun di Bungin Makale
c. Puang Rambu Langi’ di Pangi Makale
d. Puang Tokondok di Buakayu
e Puang Tinti di Lambun Tapparan,Salluputti
f. Puang Paladan di Siguntu’Nonongan
g. Puang Pata’ba’di Parakan
h. Puang Petimba Bulaan di Kaero
C. Puang Sanda Boro diangkat sebagai Puang Tomatasak Muda di Kalindobulanan di Ingkokna Lepongan Bulan,kawin dengan seorang Putri, bernama:
C.1. Puang Bu’tui Pattung,berasal dari Batu Borrong,melahirkan 4 orang anak
a. Puang Palandongan di di Marintang
b. Puang Rombe Londong di Tabang
c. Puang Mate Malolo (meninggal saat masih gadis)
d. Puang Lakipadada
Mengembara mencari ilmu untuk hidup abadi sampai akhirnya menikah dengan Putri Gowa yang melahirkan: "undaka tang mate"
Puang Patta La Bantan (Toraja)
Puang Patta La Bunga (Luwu)
Puang Patta LaMerang (Gowa)
D. Puang Messok diangkat sebagai Puang Tomatasak Muda di Kalindobulanan Tanganna Lepongan Bulan,kawin dengan seorang Putri, bernama:
D.1. Puang Timban,di rano Makale,melahirkan seorang anak
a. Puang Payak Allo bergelar Datu Matampu’,menggantikan Pamannya Puang Papai Langi’, sebagai Puang Tomatasak III di Kalindo Bulanan Lepongan Bulan di Rano
3. Puang Payak Allo sebagai Puang Tomatasak III kawin dengan Puang Tumba’ Paramak dari Makale dan melahirkan seorang Putra bernama Puang Laso’ Paramak
Pada masa ini terjadilah Perang Saudara Pertama di Kalindo bulanan Lepongan Bulan,antara Puang Paramak Datu’ Matampu dengan Puang Rambu Langi’ dari Pangi
4. PuangPatta La Bantan anak dari Puang Lakipadada kembali dari Gowa akhirnya dilantik sebagai Puang Tomatasak IV di Kalindo bulanan Lepongan Bulan di Kaero,untuk menenangkan saudara-saudaranya yang berperang di kampung
Puang Patta La Bantan inilah yang membangun Kaero sebagai Tongkonan Layuk di Kalindobulanan Lepongan Bulan.
Menikah dengan Petimba Bulaan dari Nonongan dan melahirkan putera bernama Puang Timban Boro (Puang Tomtasak V)
basse-tallu-lembangna
BASSE TALLU LEMBANGNA
Silsilah Lakipadada…
5. Puang Timban Boro
Menggantikan ayahnya Puang Patta La Bantan sebagai Puang tomatasak V di Kalindo bulanan Kaero,kawin dengan seorang putri bernama Puang Pasuen dari Tondon Makale yang melahirkan Putra bernama Puang Kapu’Boro
6. Puang Kapu’ Boro
Menggantikan ayahnya Puang Puang Timban Boro sebagai Puang tomatasak VI di Kalindo bulanan Kaero,kawin dengan seorang putri bernama Puang Dipa’pitu dari Kombong Bura yang melahirkan Putra bernama Puang Tangmarakia
7. Puang Tangmarakia
Menggantikan ayahnya Puang Kapu’ Boro sebagai Puang tomatasak VII di Kalindo bulanan Kaero,kawin dengan seorang putri bernama Puang Tumba’paseno Langi dari Buntu Kaero yang melahirkan Putra bernama Puang Paseno langi’
8. Puang Paseno langi’
Menggantikan ayahnya Puang Tangmarakia sebagai Puang tomatasak VIII di Kalindo bulanan Kaero,kawin dengan seorang putri bernama Puang Tumba’Tangkokean dari Otin Mangkendek yang melahirkan Putra bernama Puang Tanggulungan
9. Puang Tanggulungan
Menggantikan ayahnya Paseno langi’ sebagai Puang tomatasak IX di Kalindo bulanan Kaero,kawin dengan seorang putri bernama Puang Tumba’Riu’Datu dari Batualu yang melahirkan Putra bernama Puang Sampa Raya
10. Puang Sampa Raya
Menggantikan ayahnya Puang Tanggulungan sebagai Puang tomatasak X di Kalindo bulanan Kaero,kawin dengan seorang putri bernama Puang Tumba’Bubun Datu dari Tondon,Makale yang melahirkan Putra bernama Puang Galugu
11. Puang Galugu
Menggantikan ayahnya Puang Sampa Raya sebagai Puang tomatasak XI di Kalindo bulanan Kaero,kawin dengan seorang putri bernama Puang Tumba’Lanjang dari Tondon,Makale yang melahirkan 2 orang Putra yaitu:
11.1. Puang Lanjang Dolo
kawin dengan Puang Tumba’Kaise’ dari Butualu melahirkan 5 orang anak
11.1.a Puang Bullu Matua
11.1.b Puang Pasolang Boro
11.1.c Puang Tandi
11.1.d Puang Bala Lelen
11.1.e Puang Pagunturan
11.2. Puang Pabuaran Dolo
kawin dengan Puang Tumba’Kaise’ dari Butualu melahirkan 5 orang anak
11.2.a Puang Raya Sampin
11.2.b Puang Tampang
11.2.c Puang Tangmarak
12. Puang Pabuaran Dolo
Menggantikan ayahnya Puang Galugu sebagai Puang tomatasak XII di Kalindo bulanan Kaero,disini tidak ada catatan mengapa Pengganti Puang Galugu adalah Puang Pabuaran Dolo bukan Anak tertuanya Puang Lanjang Dolo.
13. Puang Raya Sampin
Menggantikan ayahnya Puang Pabuaran Dolo sebagai Puang tomatasak XIII di Kalindo bulanan Kaero
Catatan: Pada zaman ini terjadi Perang saudara ke II, antara Puang Raya Sampin dengan Puang Bullu Matua(anak dari Puang Lanjang Dolo)
14. Puang Bullu Matua
Dalam perang saudara kedua di Kalindobulanan tsb dimenangkan oleh Puang Bullu Matua dan diangkat menjadi Puang Tomatasak XIV di Kalindobulanan Lepongan Bulan,Kawin dengan Puang Bitti’Langi’ dari Tarongko Makale yang melahirkan tiga orang anak,Yaitu
14.1. Puang Bitti’Langi
Kawin dengan Puang Tumba’Pakolean dari Pangi dan melahirkan
14.1.a Puang Tiang Langi’
14.2. Puang Kanna
Kawin dengan Puang Puling dari Otin Mangkendek dan melahirkan
14.2.a Puang Palodang
14.2.b Puang Kombo Langi’
14.3. Puang Makaun Allo (gugur dalam perang saudara)
BASSE TALLU LEMBANGNA
Setelah ketiga cucu Puang Bullu Matua sudah dewasa,beliau membagi Kerajaan Lepongan Bulan menjadi tiga Kerajaan diatas suatu landasan sumpah yang disebut Basse Tallu Lembangna yaitu Makale. Sangalla’ dan Mengkendek
demikian secara simbolis ,Puang Tomatasak Kalindobulanan Lepongan Bulan yang menurut sejarah dijabat oleh Puang Basse Tanganna Sangalla’ selama 13 periode mulai dari Puang Palodang sampai Puang Laso’Rinding (Puang Sangalla'. 'Sumber referensi ungkap Fakta 2008 // Panitia Andi Pangeran http///.seminarbudayanusantara,jogja.com''
Terima kasih MEDIANYA RAKYAT SULAWESI ATAS INFORMASINYA :
ReplyDeleteSukses selalu